14 Mar 2009

ndorokakung kasih wasiat!

Dear Rangga,
Membentuk sebuah komunitas biasanya dimulai dari kumpul-kumpul beberapa orang. Mereka berkumpul biasanya karena kesamaan, misalnya sekolah, minat, hobi, dan sebagainya.

Perkumpulan itu akan hidup kalau ada motornya, informal leader, dan anggota yang antusias dan aktif.

Jadi mulailah dulu dengan mengumpulkan teman. Bikin pertemuan dan aktivitas rutin. Kalau bisa, tentukan satu lokasi yang dijadikan semacam markas. Bisa di kampus, taman kota, mal atau kafe, alun-alun, dan sebagainya. Tempat nongkrong bersama ini penting sebagai penanda, tempat anggota bertemu anggota lain. Mereka memiliki satu lokasi tujuan bertemu.

Setelah itu, bikinlah blog komunitas. Isilah blog itu dengan cerita tentang aktivitas bersama kalian. Bisa juga diisi dengan kabar tentang rencana pesta ulang tahun anggota komunitas dan sebagainya. Blog sebaiknya juga menjadi agregator blog anggota milis. Pendeknya, blog komunitas itu menjadi pusat komunikasi antaranggota komunitas dan antara komunitas dan orang luar.

Blog dan komunitas akan hidup jika mempunyai banyak kegiatan bersama. Makin banyak kegiatan, makin asyik. Kegiatan bersama juga bermanfaat mempererat hubungan antaranggota.

Bentuk kegiatan tak perlu yang besar dan membutuhkan biaya. Bikin saja acara melihat museum, jajan bareng di pasar tradisional, dan sebagainya. Kuncinya, harus kreatif.

Untuk sementara itu dulu ya. Nanti kita diskusi lagi.

Salam

my opini:

wah sepertinya aku harus ngumpulin teman2 dulu baru selanjutnya buat komunitas bloger

2 komentar:

Anonim mengatakan...

daripada bikin komunitas baru dari nol... kenapa gak gabung aja dengan komunitas yang udah ada :)

rangga primadasa mengatakan...

@ichanx: masalahnya masih belum tahu komunitasnya yang ada di malang ini, apalagi yang di UMM, kan bingung